Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Apr 2022)
Pemetaan Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal Menggunakan Sistem Informasi Geografis di Kota Bogor
Abstract
ABSTRAK Pertumbuhan penduduk Kota Bogor sangat tinggi, sehingga terjadi peningkatan sampah yang tidak terkelola dengan baik. Pengelolaan sampah seperti tempat penampungan sementara pemerintah belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat, yang mengarah pada munculnya LPS (Lokasi Pembuangan Sampah) ilegal akibat praktik pembuangan sampah ilegal oleh masyarakat setempat. Bahaya LPS ilegal adalah dapat mencemari lingkungan, berpotensi menyebarkan penyakit dan menghilangkan nilai estetika di daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan dan menganalisis penyebaran situs LPS ilegal dengan faktor-faktor yang berpengaruh. Data penelitian diambil langsung dengan observasi dan pengukuran di lokasi tersebut dan dengan bantuan studi perpustakaan. Hasil penelitian kami menunjukkan ada 6 kecamatan yang menjadi objek penelitian di Kota Bogor, antara lain Bogor Utara, Bogor Barat, Bogor Tengah, Tanah Sareal, Bogor Timur, Bogor Selatan. Hasil penelitian ini menemukan 28 lokasi LPS ilegal yang tersebar di 6 kecamatan. Sebaran dipengaruhi oleh kepadatan penduduk, lahan, jarak ke sungai, jenis jalan dan ketersediaan TPS (Tempat Pemrosesan Sampah) legal. Kata kunci: Kota Bogor, LPS ilegal, pemetaan, sistem informasi geografi ABSTRACT The population growth of Bogor city is very high, so there is an increase in waste that is not managed properly. Although waste management facilities such as temporary shelters have not been able to meet the needs of the community, which leads to the emergence of illegal garbage disposal location due to illegal waste disposal practices by the local community. The danger of illegal garbage disposal location is that it can pollute the environment, potentially spreading disease and eliminating aesthetic value in the area. This study aims to map and analyze the spread of illegal garbage disposal location sites with influential factors. The research data was taken directly with observation and measurement at the site and with the help of library studies. The results of my research showed that there are 6 sub-districts that are the object of research in Bogor City, including North Bogor, West Bogor, Central Bogor, Tanah Sareal, East Bogor, South Bogor. The results of this study found 28 illegal garbage disposal locations spread across 6 sub-districts. Furthermore, the distribution is influenced by population density, land, distance to the river, type of road and availability of legal Garbage Processing Site. Keywords: Bogor City, illegal garbage disposal location, mapping, geographic information system
Keywords