Jurnal Peternakan Indonesia (Jun 2015)
Identifikasi Sistim Peternakan di Manokwari, Papua Barat-Indonesia
Abstract
Pembangunan peternakan yang moderen membutuhkan kejelasan dan ketegasan batasan, corak dan dinamika produksinya. Penelitian eksploratif dengan metode survei melalui pendekatan Participative Rural Appraisal selama satu bulan dilakukan untuk mencatat sumberdaya yang dimiliki oleh para peternak berdasarkan kawasan agro-ekologi di Manokwari, yang meliputi Manokwari Utara, Manokwari Selatan, Warmare, Prafi, Masni, Oransbari, Ransiki, Anggi dan Minyambouw. Karakteristik agroekologi dibuat dengan software Microsoft Office VISIO. Matriks sederhana digunakan untuk pengelompokan kriteria komoditi ternak, komoditi pertanian, dan komoditi perikanan dan indikator BioFisik. Sistim peternakan terpadu yang dapat diidentifikasi pada wilayah agroekologi pesisir adalah sistim peternakan sapi berbasis tanaman kelapa (cocobeef) dan tanaman pertanian (crops livestock farming system) serta backyard poultry farming system. Pada daerah dataran rendah sistim yang dikembangkan adalah cattle-palm farming system, pig palm farming system, goat faming system, poultry farming system dan Crops livestock farming system. Pada kawasan Agroekologi Dataran Tinggi, Crop Pig Farming System, Poultry Farming System dan Backyard Cattle farming system sudah dikembangkan.
Keywords