Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi (Jun 2018)
Hubungan Antara Self-Efficacy dengan Pengambilan Keputusan Karier pada Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Psikologi
Abstract
• Bandura (1997) mengatakan bahwa self-efficacy adalah keyakinan individu terhadap kemampuan dirinya yang memengaruhi cara individu tersebut dalam bereaksi terhadap situasi dan kondisi tertentu. Menurut Gati, Krausz dan Osipow (1996) mengemukakan pengambilan keputusan karier mengacu pada “ideal career decision maker”. Pernyataan tersebut berarti proses dimana individu menyadari suatu kebutuhan dalam membuat keputusan karier, mampu mewujudkannya, dan mampu membuat keputusan yang benar dengan menggunakan proses yang tepat dan paling sesuai dengan tujuan individu tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan pengambilan keputusan karier pada mahasiswa tingkat akhir di Fakultas Psikologi (Studi Kasus pada Universitas Di Jakarta Barat). Peneliti mendapatkan data sebanyak 214 subyek mahasiswa tingkat akhir fakultas psikologi di 5 universitas di Jakarta Barat, dengan jenis kelamin laki-laki berjumlah 46 mahasiswa & jenis kelamin perempuan berjumlah 168 mahasiswa. Penelitian ini menggunakan teknik convenience sampling, pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner self-efficacy, dan kuesioner kesulitan pengambilan keputusan karier. Hasil analisis data memakai teknik parametrik, yaitu pearson correlation. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui terdapat hubungan negatif signifikan antara self-efficacy dengan pengambilan keputusan karier (r = -0,409, p = 0,000 < 0,01)