Jurnal Agripet (Oct 2023)
Analisis Faktor Keberhasilan Inseminasi Buatan pada Sapi Program Optimalisasi Reproduksi di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara
Abstract
ABSTRACT. Inseminasi buatan merupakan salah satu bioteknologi dalam bidang reproduksi ternak yang memungkinkan manusia mengawinkan ternak betina tanpa perlu seekor pejantan. Penelitian bertujuan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan inseminasi buatan pada sapi yang dipelihara secara semi intensif telah dilakukan mulai bulan Juli sampai Oktober 2022 di Kabupaten Deli Serdang. Penelitian dilakukan dengan metode survey, menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung kepada peternak menggunakan kuesioner yang terstruktur, data sekunder diperoleh dari dinas terkait. Varibel yang diamati meliputi : angka kebuntingan, jumlah sapi betina, pengetahuan peternak dalam mendeteksi berahi, skor kondisi tubuh, jarak lokasi dan ketepatan waktu IB. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa R2 =65,3 yang artinya sebesar 65,3% variabel yang diamati memengaruhi angka kebuntingan sedangkan 34,7% dipengaruhi oleh faktor lain. Jumlah sapi betina di tiap lokasi penelitian secara signifikan (P0,05) memengaruhi keberhasilan inseminasi buatan. Berdasarkan uraian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa secara nyata jumlah sapi betina memengaruhi keberhasilan IB dan secara simultan bersama variabel pengetahuan peternak dalam mendeteksi berahi, ketepatan waktu IB, jarak lokasi peternak dengan petugas IB serta BCS sebesar 65,3% memengaruhi keberhasilan IB di Kabupaten Deli Serdang. (Analysis of successful factors for artificial insemination cattle in the reproduction optimization program in Deli Serdang Regency, North Sumatera) ABSTRAK. Artificial Insemination is one of the biotechnology in field of livestock reproduction that allows humans to inbreed female livestock without needed of male cattle. The method of this research was survey method, using primary data and secondary data. Primary data was obtained by distributing questionnaires and interviews directly to farmers as additional information, while secondary data obtained from inseminators related to the results of artificial insemination in the Deli Serdang District. The questionnaire used included questions about cattle characteristics such as pregnancy status, knowledge of breeders in detecting heat, body condition scores, number of cows, location distance and breeder profiles with 95 respondent breeders from three districts. Data were analyzed using multiple linear regression tests. The results showed that as many as 5 variables were observed simultaneously only 65.3% affected the pregnancy rate while 34.7% were influenced by other factors. The conclusion of the study is that the factors that influence the success of artificial insemination in cattle in Deli Serdang Regency are the number of cows in the sub-districts studied.
Keywords