Paedagoria (Sep 2021)

ANALISIS TINGKAT KESUKARAN, DAYA PEMBEDA, DAN EFEKTIVITAS PENGECOH SOAL PELATIHAN KEWASPADAAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL

  • Nani Fitriani

DOI
https://doi.org/10.31764/paedagoria.v12i2.4956
Journal volume & issue
Vol. 12, no. 2
pp. 199 – 205

Abstract

Read online

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa tingkat kesukaran, daya pembeda, dan efektivitas pengecoh butir soal yang digunakan pada saat post test pelatihan Kewaspadaan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal (KKMN). Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa soal post test yang digunakan memiliki tingkat kesukaran “mudah” sebesar 75,55%, kategori “sedang” sebesar 8,89%, dan kategori “sukar” sebesar 15,56%. Butir soal post test yang digunakan memiliki daya pembeda sebagian besar “jelek” yaitu sebesar 88,89%, kategori “cukup” sebesar 6,67%, kategori “baik” sebesar 4,44% dan tidak ada butir soal yang memiliki daya pembeda “baik sekali”. Untuk efektivitas pengecoh, butir soal post test yang digunakan memiliki efektivitas pengecoh Sebagian besar “kurang baik” yaitu sebesar 66,90%, kategori “cukup” sebesar 24,44%, kategori “baik” sebesar 4,44%, dan kategori “sangat baik” sebesar 2,22%. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan jika soal tersebut ingin digunakan lagi pada pelatihan KKMN berikutnya, maka perlu dilakukan perbaikan terhadap butir-butir soal maupun option pilihan jawaban. Abstract: The research is aimed to analyze the level of difficulty, power differentiator, and the effectiveness of distractors point about that is used at the time of post test training Awareness Emergency Maternal and Neonatal (KKMN). Type of research this is descriptive quantitative. The result of this study are: for the level of difficulty, post test questions which is used has a degree of difficulty “easy” amounted to 75,55%, the category “medium” of 8,89% and the category of “difficult” amounted to 15,56%. Item about post test that is used has the power differentiator most big “bad” that amounted to 88,89%, the category of “enough” of 6,67%, category “Good” at 4,44% and no item about who has the power distinguishing “Very Good”. For effectiveness distractor, items about post test that is used has the effectiveness distractor most large “less good” which amounted to 66,90%, the category of “enough” of 24,44%, the category of “good” by 4,44%, and the category “very good” by 2,22%. Based on results of the research, can be recommended if the matter that wants to be used again in training KKMN next, it is necessary to do repairs to the grains of matter and option choice answer.

Keywords