Ngarsa (Feb 2021)
Sosialisasi Pencegahan Penyebaran Covid-19 dan Urgensi Pendidikan Moderasi Beragama
Abstract
This covid prevention socialization was carried out to increase public awareness that the dangers of Covid 19. Coronavirus (Covid) 19 is a large family of viruses that cause infections in the respiratory tract. Initially, Covid 19 appeared in Wuhan China in December 2019. The first time the Covid 19 virus case in Indonesia occurred on March 22, 2020, after Covid 19 entered Indonesia, all activities that are usually carried out by Indonesians changed drastically, all activities that were usually carried out outside the home must be done at home online. The spread of covid 19 is through interactions with people exposed to Covid 19, then that person carries out activities that do not clean themselves, so the chain of the spread of Covid 19 will continue. Therefore, the author's socialization of covid prevention is done either online through social media or directly in the community, especially in the Kaliwates sub-district, Jember Regency. In a pandemic condition, religious moderation education must also be provided in order to filter the knowledge obtained online in order to know which is in accordance with the teachings of moderate Islam and which is not. Keywords: Covid-19 Prevention, Religious Moderation, Citizen's Awareness. Abstrak Sosialisasi pencegahan covid ini dilakukan untuk meningkatkan keadaran masyarakat bahwa bahayanya covid 19. Corona virus atau covid 19 merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan infeksi disaluran pernapasan. Awalnya covid 19 muncul di Wuhan Cina pada Desember 2019. Awal kali kasus virus covid 19 di Indonesia terjadi pada tanggal 22 maret 2020, setelah covid 19 masuk ke Indonesia seluruh kegiatan yang biasa dilakukan warga Indonesia menjadi berubah drastis, semua kegiatan yang biasaya dilakukan di luar rumah haru dikerjakan di rumah secara online. Penyebaran covid 19 ini melalui interaksi yang dilakukan dengan orang terpapar covid 19 kemudian orang itu melakukan kegiatan yang tanpa membersihkan diri, maka mata rantai penyebaran covid 19 akan teus berlanjut. Oleh karena itu, sosialisasi pencegahan covid penulis lakukan baik secara online melalui media sosial ataupun terjun langsung di masyarakat khususnya di Kecamtan Kaliwates, Kabupaten Jember. Dalam kondisi pandemi pendidikan moderasi beragama juga harus diberikan guna untuk menyaring pengetahuan yang didapat dari online agar tahu mana yang sesuai dengan ajaran agama Islam yang moderat dan mana yang bukan. Kata Kunci: Pencegahan Covid-19, Moderasi Agama, Kesadaran Masyarakat.
Keywords