Jurnal Kependidikan: Penelitian Inovasi Pembelajaran (May 2019)

DEVELOPING ASSESSMENT DEVICES ON DISASTER GEOGRAPHY COURSE TO IMPROVE CRITICAL THINKING ABILITY

  • erna juita,
  • Rahmi Zulva,
  • Helfia Edial

DOI
https://doi.org/10.21831/jk.v3i1.18623
Journal volume & issue
Vol. 3, no. 1
pp. 85 – 105

Abstract

Read online

This study was aimed at developing valid learning assessment device in Disaster Geography courses. The research method used was research and development model. The study was carried out at the College of Teacher Training and Education (STKIP) PGRI, West Sumatra. This study was conducted in 2017 with the subject of education students who took disaster geography courses. The development device in this study followed the general design proposed by Plomp which consists of 3 phases namely preliminary research, prototyping, and assessment phases. The result shows that product development need to be evaluated from the material and evaluation experts. The developed assessment must be equipped for all material. In the assessment of activities, self-assessment and peer assessment are an integral part of the evaluation process in disaster geography course. In order to develop practical product as demanded by university curricullum, the device must be harmonized with the assessment process contained in Indonesian National Qualifications Framework and National Standards and also focuses to all authentic aspects of assessment. PENGEMBANGAN PERANGKAT ASESMEN PEMBELAJARAN GEOGRAFI BENCANA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat asesmen pembelajaran yang valid dalam matakuliah Geografi Bencana. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan dengan model pengembangan. Tempat dilaksanakan penelitian ini di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat. Waktu dilaksanakannya penelitian yaitu pada tahun 2017 dengan subjek penelitian yaitu mahasiswa pendidikan geografi yang sudah mengambil mata kuliah geografi bencana. Perangkat pengembangan dalam penelitian ini mengikuti perangkat umum desain penelitian menurut Plomp yang terdiri atas 3 fase yaitu preliminary research, prototyping, dan assessment phases. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan pengembangan produk membutuhkan ahli evaluasi dan ahli untuk materi yang dikembangkan. Asesmen yang dikembangkan harus dilengkapi untuk seluruh materi. Pada asesmen aktivitas, penilaian diri dan penilaian teman sejawat merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses evaluasi dalam perkuliahan geografi bencana. Agar produk yang dikembangkan praktis digunakan dan mengikuti proses asesmen yang dituntut oleh tujuan perkuliahan agar dalam menyusun perangkat menyelaraskan dengan proses penilaian dalam KKNI- SN Dikti dan memperhatikan seluruh aspek penilaian yang otentik.

Keywords