Jurnal Kesehatan (Jul 2017)
HUBUNGAN ANTARA ASUPAN KALSIUM DAN ASUPAN ZAT BESI DENGAN KEJADIAN DISMENORE PADA SISWI DI SMK BATIK 2 SURAKARTA
Abstract
Dismenore merupakan nyeri di bawah perut yang terjadi menjelang atau selama menstruasi. Di Indonesia diperkirakan 55% wanita usia subur mengalami dismenore. Terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi dismenore, salah satunya yaitu asupan zat gizi. Beberapa asupan zat gizi yang berhubungan dengan dismenore yaitu kalsium dan zat besi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan kalsium dan zat besi dengan kejadian dismenore pada siswi di SMK Batik 2 Surakarta. Jenis penelitian bersifat observasional dengan pendekatan cross-sectional. Pengumpulan data asupan kalsium dan zat besi menggunakan form food frequency semi kuantitatif, data kejadian dismenore menggunakan Universal Pain Assessment Tool. Jumlah responden sebanyak 67 yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Uji hubungan menggunakan uji Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki asupan kalsium (83.6%) dan asupan zat besi (71.6%) kategori kurang, sedangkan sebagian besar kejadian dismenore yang dialami termasuk dalam kategori nyeri sedang 1 (22.4%). Penelitian tersebut juga menunjukkan adanya hubungan antara asupan kalsium dengan kejadian dismenore dengan p-value 0.000 dan nilai r = -0.415. Terdapat pula hubungan antara asupan zat besi dengan kejadian dismenore dengan p-value 0.000 dan nilai r = -0.586. Terdapat hubungan antara asupan kalsium dan asupan zat besi dengan kejadian dismenore pada siswi di SMK Batik 2 Surakarta. Semakin tinggi asupan kalsium dan zat besi, maka semakin rendah kejadian dismenore yang dirasakan.
Keywords