Majalah Kedokteran Andalas (Jan 2022)
Hubungan Infeksi Dengue Dengan Rasio Trombosit dan Limfosit Pada Pasien Anak Di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Tahun 2019
Abstract
Infeksi dengue merupakan infeksi oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Infeksi dengue terutama menyerang anak-anak yang memiliki imunitas lebih lemah dibanding dengan orang dewasa. Prognosis infeksi dengue sangat ditentukan tatalaksana yang dini pada fase kritis, sehingga penting untuk memprediksi fase kritis infeksi dengue. Akhir-akhir ini ditemukan rasio trombosit dan limfosit sebagai biomarker inflamasi baru yang berguna dalam menentukan prognosis dan perjalanan penyakit. Tujuan: Mengetahui hubungan infeksi dengue dengan rasio trombosit dan limfosit pada pasien anak di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie tahun 2019. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan rancangan penelitian cross-sectional. Sampel dipilih dengan metode consecutive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 80 orang. Sampel terdiri dari 40 pasien DD dan 40 pasien DBD. Pengumpulan data menggunakan rekam medis dan dianalisis dengan uji t independent dan uji alternatif Mann Whitney. Hasil: Berdasarkan uji statistik tidak terdapat hubungan signifikan antara infeksi dengue dengan rasio trombosit dan limfosit (p= 0,070). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara infeksi dengue dengan rasio trombosit dan limfosit pada pasien anak di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie tahun 2019. Demam Berdarah Dengue (DBD); Demam Dengue (DD); infeksi dengue; kebocoran plasma; Rasio Trombosit dan Limfosit (RTL)
Keywords