Pendipa (Aug 2024)
Peningkatan Efisiensi Operasional Commuter Line Jogja-Solo Melalui Perbaikan Jadwal
Abstract
Kereta Rel Listrik (KRL) adalah layanan kereta yang melayani rute pendek dalam atau antar kota, terutama untuk penumpang harian di wilayah perkotaan. Diluncurkan pada 10 Februari 2021 menggantikan KRD Prameks, KRL Jogja-Solo bertujuan meningkatkan efisiensi perjalanan antarkota. Jumlah penumpang KRL Jogja-Solo terus meningkat, berdasarkan data terbaru PT KAI Commuter Line, dengan angka penumpang per bulan pada tahun 2023 menunjukkan peningkatan yang signifikan. Sebagai contoh, pada Agustus terdapat 512.547 penumpang, sementara pada Desember meningkat menjadi 709.634 penumpang. Peningkatan ini menciptakan tekanan pada kapasitas angkut yang ada. Penelitian ini bertujuan mengkaji tantangan yang dihadapi oleh KRL Jogja-Solo dalam mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang dan mencari solusi untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat. Penelitian ini fokus pada peningkatan efisiensi operasional KRL Jogja-Solo melalui perbaikan jadwal, mengkaji volume penumpang, kapasitas lintas, dan proyeksi penumpang periode 2024-2033. Metode Scott digunakan untuk analisis kapasitas lintas dan rumus pertumbuhan geometri untuk proyeksi penumpang, dengan solusi optimal berdasarkan skenario optimis, moderat, dan pesimis. Hasil menunjukkan bahwa penambahan empat perjalanan sore dan skema skip-stop adalah solusi terbaik dalam skenario optimis, skema skip-stop tanpa tambahan perjalanan dalam skenario moderat, dan perbaikan jadwal eksisting dalam skenario pesimis. Penelitian ini menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang dan evaluasi rutin untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan layanan KRL Jogja-Solo.
Keywords