Visio Dei (Dec 2023)

Tinjauan Etis Kristiani tentang Kekudusan Seksual Terhadap Praktik Sunat Sifon di Suku Atoni Meto, Nusa Tenggara Timur

  • Firman Panjaitan,
  • Darius Arnoldus Boymau

DOI
https://doi.org/10.35909/visiodei.v5i2.452
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2

Abstract

Read online

Sunat Sifon adalah sebuah tradisi dari suku Atoni Meto. Praktik sunat Sifon sangat khas, karena setelah seorang laki-laki menjalani sunat, ia harus melakukan hubungan seksual dengan perempuan lain yang bukan istri atau pasangan tetap, dengan tujuan untuk menghilangkan panas, kotoran atau penyakit. Persetubuhan itu dilakukan untuk “mendinginkan” luka sunat. Penelitian ini bertujuan menggali filosofi tradisi sunat Sifon dan menunjaunya dari pandangan etika Kristen. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, khususnya melalui pendekatan studi pustaka dan wawancara langsung dengan beberapa pelaku sunat SIfon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sunat Sifon bertentangan dengan etika Kristen karena mengeksploitasi perempuan secara seksual dan menodai kekudusan perkawinan.

Keywords