Dunamis: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani (Jul 2022)

Siapa yang Bertanggung Jawab atas Tulah Kesepuluh? Sebuah Pertimbangan Etis-Teologis Terhadap Teks Keluaran 11-12

  • Emanuel Gerrit Singgih,
  • Yushak Soesilo

DOI
https://doi.org/10.30648/dun.v7i1.823
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 1
pp. 154 – 170

Abstract

Read online

Abstract. The story of the tenth plague in the narrative of the liberation of the Israelites from Egypt in Exodus 11:1-12:36, cannot be used as a paradigm that applies to all situations and conditions, including the situation when the Indonesian people were facing the impact of the Covid-19 pandemic. The text seems to be the encounter of various theological thoughts related to theodicy, monism and dualism. Therefore, what needs to be done is a close reading of the text to disclose its difficulty. Instead of spending energy trying to figure out who is responsible for calamities or pandemics, it is better to deal with them by following health protocols and using common sense. Abstrak. Kisah tulah kesepuluh dalam narasi pembebasan umat Israel dari Mesir di teks Keluaran 11:1-12:36, tidak bisa dijadikan paradigma yang berlaku bagi semua situasi dan kondisi, termasuk situasi ketika bangsa Indonesia menghadapi dampak wabah Covid-19. Teks tersebut tampaknya merupakan hasil dari pertemuan berbagai pemikiran teologis yang berkaitan dengan teodise, monisme dan dualisme. Maka yang perlu dilakukan adalah pembacaan yang cermat terhadap teks, dalam rangka memperlihatkan kesulitan ini. Daripada menghabiskan energi untuk mencari jawaban siapa yang bertanggung jawab terhadap bencana atau wabah, lebih baik menghadapinya dengan menjalankan protokol kesehatan dan memakai akal sehat.

Keywords