Majalah Kedokteran Andalas (Oct 2022)
Perbandingan Efektivitas Terapi Injeksi Intralesi Triamsinolon Asetonida, 5-Fluorouracil Dan Kombinasi Keduanya Pada Perbaikan Keloid
Abstract
Abstrak Tujuan: Untuk mengetahui perbandingan efektivitas terapi injeksi intralesi triamsinolon asetonida, 5-fluorouracil dan kombinasi keduanya pada perbaikan keloid; Metode: Artikel ini disusun berdasarkan review beberapa literatur yang berhubungan dengan efektivitas terapi injeksi intralesi triamsinolon asetonida, 5-fluorouracil dan kombinasi keduanya pada perbaikan keloid; Hasil: Pada penelusuran literatur didapatkan ada perbaikan semua parameter pada setiap penilaian di ketiga kelompok. Perbaikan dalam hal tinggi bekas luka, vaskularisasi, dan kelenturan paling cepat terjadi pada kelompok TAC+5FU, yang signifikan secara statistik. Telangiektasis, hipopigmentasi dan atrofi kulit paling sering ditemukan pada kelompok TAC, sedangkan ulserasi kulit, hiperpigmentasi dan nyeri merupakan masalah yang umum pada kelompok 5-FU; Kesimpulan: TAC, 5FU, dan TAC+5FU semuanya efektif untuk perbaikan keloid. Kombinasi TAC+5FU terbukti memberikan manfaat seimbang, respon yang lebih cepat dan lebih manjur dengan efek samping yang lebih ringan bila dibandingkan dengan masing-masing monoterapi. Kata kunci: Keloid; Triamsinolon Asetonida; 5-Fluorouracil; POSAS; VSS
Keywords