Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling (Sep 2020)

Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Kesejahteraan Psikologis Mahasiswa dengan Religiusitas sebagai Moderator

  • Nur Eva,
  • Pravissi Shanti,
  • Nur Hidayah,
  • Moh. Bisri

DOI
https://doi.org/10.17977/um001v5i32020p122
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 3
pp. 122 – 131

Abstract

Read online

Abstract: Previous studies have indicated that psychological well-being has a positive contribution to mental health and is a predictor of academic achievement, self-control, life satisfaction, gratitude, optimism, hope, and happiness. Psychological well-being is also influenced by social support and religiosity. This study aimed to examine the effect of social support on students’ psychological well-being, with religiosity as a moderator. This study employed a correlational research design with 354 participants recruited using a simple random sampling technique. Data were collected using a social support scale, a religious scale, and a psychological well-being scale. The data were then analyzed using moderated regression analysis. The results showed that social support contributed significantly to the psychological well-being of students, but religiosity did not increase the contribution of social support to psychological well-being. Based on these results, social support, one of which can be provided through peer counseling, is needed to improve the psychological well-being of students. Abstrak: Hasil-hasil penelitian terdahulu menunjukkan bahwa kesejahteraan psikologis memiliki kontribusi positif terhadap kesehatan mental dan merupakan prediktor bagi prestasi akademik, kontrol diri, kepuasan hidup, rasa syukur, optimisme, harapan, dan kebahagiaan. Kesejahteraan psikologis juga dipengaruhi oleh dukungan sosial dan religiusitas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dukungan sosial terhadap kesejahteraan psikologis mahasiswa, dengan religiusitas sebagai moderator. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian korelasional. 354 sampel penelitian diperoleh dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala dukungan sosial, skala religiusitas, dan skala kesejahteraan psikologis. Data kemudian dianalisis dengan moderated regression analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan sosial berkontribusi signifikan terhadap kesejahteraan psikologis mahasiswa, namun religiusitas tidak meningkatkan kontribusi dukungan sosial terhadap kesejahteraan psikologis tersebut. Berdasarkan hasil tersebut, dukungan sosial, yang salah satunya dapat diberikan melalui konseling sebaya, dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis mahasiswa.

Keywords