Ideguru (Jul 2024)

Peningkatan Pemahaman Konsep Perkalian dan Pembagian Pecahan melalui Pendekatan Matematika Realistik Berbantuan Alat Peraga Papan Ajaib

  • Lia Fitriani Trengganis,
  • M Maulana,
  • Riana Irawati

DOI
https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i3.1271
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 3

Abstract

Read online

Kurangnya pemahaman konseptual siswa terhadap konten pecahan adalah kekuatan pendorong di balik penelitian ini, yang berupaya mengatasi masalah ini melalui pengajaran yang dapat meningkatkan pemahaman konseptual siswa. Salah satunya adalah penggunaan alat peraga papan ajaib yang dipadukan dengan pendekatan matematika realistik. Dengan penggunaan prosedur matematika realistik termasuk alat peraga papan ajaib, penelitian ini berupaya untuk memastikan sejauh mana siswa memahami perkalian dan pembagian pecahan, serta memberikan penjelasan atas kemajuan tersebut. Menggunakan jenis penelitian nonequivalent control group dan teknik penelitian kuantitatif, penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Cimalaka III dan SDN Citimun II. Alat penilaian ini mengukur kemampuan subjek dalam menangkap ide-ide abstrak. Rata-rata, keterampilan pemahaman konsep siswa meningkat masing-masing sebesar 72,21% dan 66,76% ketika diajarkan matematika menggunakan metode matematika realistik dibandingkan dengan pendekatan tradisional, menurut penelitian. Pemahaman konseptual siswa kelas V dapat ditingkatkan dengan penggunaan alat bantu pengajaran dan pendekatan pembelajaran matematika realistis. Rata-rata, kelompok eksperimen memiliki N-Gain sebesar 0,5674, sedangkan kelompok kontrol memiliki 0,4184. Hal ini menunjukkan bahwa dibandingkan dengan kelompok kontrol, siswa pada kelompok eksperimen memperoleh 0,149 pengetahuan konseptual lebih besar. Sederhananya, siswa kelompok eksperimen yang diajar konsep matematika menggunakan pendekatan realistik dengan menggunakan papan ajaib memiliki pemahaman materi yang lebih baik dibandingkan kelompok kontrol yang diajar menggunakan pendekatan yang lebih tradisional.

Keywords