Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran (Oct 2024)
Peningkatan Pemahaman terhadap Pencegahan Kekerasan melalui Tari Aasraya pada Anak Usia Dini di RA Addarojah
Abstract
Urgensi permasalahan dalam penelitian ini terletak pada kenyataan bahwa anak usia dini merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap berbagai bentuk kekerasan, yang dapat berdampak signifikan pada perkembangan mereka secara keseluruhan. Upaya untuk mencegah kekerasan terhadap anak dapat dilakukan dengan pendekatan berbasis seni dan budaya seperti tarian, sehingga m enjadi alat yang efektif bagi anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana Tari Aasraya dapat digunakan sebagai alat pendidikan dalam meningkatkan pemahaman anak-anak tentang pencegahan kekerasan, serta bagaimana implementasinya dapat diterapkan secara efektif di RA Addarojah. Kajian ini juga akan meninjau peran guru dan keluarga dalam mendukung pembelajaran ini, serta dampak yang dihasilkan terhadap perkembangan anak-anak yang terlibat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penentuan studi kasus sebagai objek penelitian yang selanjutnya dilakukan proses pengumpulan data seperti observasi partisipatif, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan tari Aasraya sebagai media pembelajaran di RA Addarojah menunjukkan hasil yang positif dalam upaya meningkatkan pemahaman anak usia dini tentang pencegahan kekerasan. Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Tari Aasraya tidak hanya berfungsi sebagai ekspresi seni, tetapi juga sebagai alat edukatif yang efektif dalam menyampaikan nilai-nilai anti-kekerasan kepada anak-anak.
Keywords