Prima: Journal of Community Empowering and Services (May 2021)
Pemberdayaan Petani Sayuran di Desa Wolofeo, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende
Abstract
Kendala yang dihadapi oleh para petani di Desa Wolofeo adalah produksi sayuran yang tidak pernah meningkat walaupun pemakaian pupuk anorganik terus meningkat setiap musim tanam. Karena itu dilakukan kegiatan pemberdayaan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan para petani terkait pola tanam, pupuk organik, hama dan penyakit serta penjualan hasil pertanian. Kegiatan pemberdayaan ini melibatkan 30 petani dari desa Wolofeo dengan cara menyuluh dan melatih. Materi yang diberikan kepada petani untuk kegiatan menyuluh yaitu tentang pola tanam, hama dan penyakit tanaman, serta pemasaran hasil pertanian. Sedangkan pelatihan yang diberikan yaitu tentang mikroorganisme lokal, pupuk organik dan perangkap lalat buah. Dari kegiatan pemberdayaan diketahui bahwa pengetahuan para petani tentang pola tanam, hama dan penyakit pada tanaman, pemasaran hasil pertanian, mikroorganisme lokal, serta pupuk organik dan perangkap lalat buah semakin meningkat seperti yang ditunjukkan dari hasil post-test. Hasil pre-test yang diperoleh para petani pada penyuluhan adalah 47,22 sedangkan post-test adalah 70,4. Pada kegiatan pelatihan diperoleh hasil pre-test 36,74 sedangkan post-test 64,2.
Keywords