The Concept of Islamic Education for Nonmarital Children: A Comparative Analysis of the Thoughts of Muhammad Syahrur and Abdullah Nasih Ulwan

Abstract

Tulisan mengupas tentang analisis komparatif pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dengan Muhammad Syahrur terkait parenting terhadap anak non marital. Berangkat dari fenonema sosial masyarakat saat ini yang terindikasi banyaknya lahir anak dari hubungan non marital, dimana sebagai individu yang terlahir secara fitrah, anak idelanya memiliki hak untuk dapat hidup layak sebagaimana anak lainnya hasil hubungan marital. Demikian juga secara biologi bagaimana orangtua yang menghasilkan anak ketika terlibat dalam hubungan non marital dalam memberikan kewajibanya dan haknya kepada anak sebagai individu yang fitrah dan suci dalam dalam pandangan Islam sebagaimana hadits yang telah diriwayatkan Rasulullah. Tulisan ini menggunakan pendekatan kualitatif deskripstif dengan jenis kajian pustaka. Menganalisis pemikiran Muhammad Syahrur dan Abdullan Nasih Ulwan tentang peran orangtua dalam memberikan kewajiban dan hak terhadap anak non marital, juga bagaimana pemikiran Muhammad syahrur dengan teori milk al-yaminnya berpandangan terhadap kewajiban dan hak orangtua terhadap anak sebagaimana kewajiban orangtua terhadap anak melalui jalur marital, sebagaimana yang dijelaskan oleh Ulwan tentang parenting. Hal tersebut karena Syahrur mensejajarkan milk al-yamin dengan pernikan jenis mut’ah, misyar dan sebagainya.

Keywords

• Parenting
• Islamic Education
• Non Marital Cildren
• Muhammad Syahrur
• Abdullah Nasih Ulwan