Jurnal Sain Peternakan Indonesia (Oct 2017)

Kadar NaCl dan pH Lendir Serviks Rusa Timor (Rusa timorensis) Betina yang Mendapat Suplementasi Mineral selama Siklus Estrus

  • A. Makmun,
  • D. Samsudewa,
  • Y. S. Ondho

DOI
https://doi.org/10.31186/jspi.id.12.3.299-307
Journal volume & issue
Vol. 12, no. 3
pp. 299 – 307

Abstract

Read online

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mineral terhadapkadar NaCl dan pH (potential of Hydrogen) lendir serviks. Manfaat dari penelitian adalah memberikan informasi kepada penanagkar untuk mengetahui tanda-tanda rusa birahi melalui profil pH dan kadar NaCl lendir serviks dan pentingnya suplementasi mineral terhadap reproduksi betina rusa Timor. Materi yang digunakan adalah 10 ekor rusa yang memiliki BCS (Body Condition Score) 2,5–3,25, poel 2 serta pernah melahirkan dan sehat secara fisik. Perlakuan yang diberikan berupa suplementasi mineral (Mg, Zn dan Se) dalam bentuk mineral blok (T1) dan kontrol (T0) selama 8 minggu, kemudian di sinkronisasi spon MPA selama 16 hari. Sampel lendir serviks diambil pada jam ke-0, 24, 72, 84, 96, 108, 120 dan 144 setelah pelepasan spon. Parameter yang diamati meliputi kadar NaCl danpH lendir serviks.Analisis data yang digunakan adalah statistik SPSS uji T-Test. Hasil penelitian menunjukan bahwa(P>0,05) tidak ada perbedaan nyata suplementasi mineral (Mg, Zn dan Se) terhadap kadar NaCl dan pH lendir serviks rusa Timor betina selama siklus estrus. Kata kunci: suplementasi mineral, lendir serviks, Rusa Timor, pH, NaCl.