OPSI (Jun 2022)
Analisa Kantuk dengan Karolinska Sleepiness Scale dan Denyut Jantung saat Mengemudi dengan Tiga Tahap Kesulitan Jalan Menggunakan Driving Simulator
Abstract
Faktor penyebab kecelakaan lalu lintas paling dominan yaitu faktor manusia yaitu pengemudi yang mengantuk. Terdapat faktor gangguan lain yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas yaitu seperti penggunaan ponsel. Eksperimen ini dilakukan untuk membuktikan hal tersebut dengan menggunakan driving simulator. Rancangan eksperimen akan dibagi menjadi 3 tahap, mulai dari tahap 1 (mudah), tahap 2 (sedang), hingga tahap 3 (sulit). Penelitian ini diukur menggunakan pengukuran secara subjektif menggunakan metode Karolinska Sleepiness Scale (KSS), dan objektif dengan pengukuran denyut jantung (bpm), serta pencatatan data kesalahan mengemudi. Data yang dikumpulkan tersebut akan diolah dengan menggunakan Metode Two Way Anova untuk mencari faktor-faktor yang mempengaruhi. Hasil dari pengujian berdasarkan data subjektif terdapat perbedaan yang pada tahap 3 dimana responden lebih terjaga. Sedangkan berdasarkan data objektif pengukuran denyut jantung terdapat perbedaan pada tahap pretest dengan tahap 2 dan 3. Jika berdasarkan kesalahan mengemudi maka tahap 1 berbeda dengan tahap 2 dan 3. Berdasarkan hasil pengolahan data yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa kondisi jalan yang memiliki kepadatan tinggi dapat meningkatkan kewaspadaan pengemudi, kemudian penggunaan ponsel memberikan pengaruh yang besar terhadap terjadinya kesalahan mengemudi.
Keywords