Jurnal Penelitian Hasil Hutan (Journal of Forest Products Research) (Aug 2017)
Sifat papan semen dari kayu sengon
Abstract
Papan semen skala laboratorium dibuat dari serutan kayu sengon (Paraserianthes falcataria (L) Nielsen) dengan perbandingan berat antara kayu dan semen 1: 2, 5. Magnesium khlorida (MgCI2) dan natrium silikat (Na2SIO3) digunakan sebagai katalisator. Banyaknya MgCI2atau Na2SIO3 yang ditambahkan pada saat pembuatan papan semen adalah 0: 2.5: 5; 7,5 dan JO % dari berat semen. Kerapatan rata-rata papan semen yang dibuat adalah 1,17 g/cm3. Macam dan banyaknya katalisator berpengaruh nyata pada sifat fisis dan mekanis papan semen kecuali pada sifat pengembangan linier. Penambahan MgCI2 terutama 5% memperbaiki sifat papan semen, tetapi tidak ada pengaruh yang nyata pada perlakuan lain. Modulus patah papan semen yang dibuat dengan katalisator MgCI2 (118-133 kg/cm2) memenuhi persyaratan BISON dan ISO (90-150 kg/cm2). Keteguhan rekat internal dan papan semen tersebut lebih baik dari pada papan semen yang dibuat dengan katalisator Na2SIO3. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan untuk menambahkan MgCI2 sebanyak 5 % dari berat semen dalam pembuatan papan semen.
Keywords