Jurnal Abdimas Indonesia (Jun 2024)
Pelatihan Manajemen Pemasaran Berbasis Digital pada Kelompok Pengrajin Batok Kelapa di Desa Panciro Kabupaten Gowa
Abstract
Perkembangan teknologi yang semakin cepat di era digital memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam segala aspek termasuk aktivitas pemasaran produk. Pengrajin batok kelapa di desa panciro adalah sebuah kelompok usaha yang mengolah limbah batok kelapa yang biasanya dibuang dan tidak dimanfaatkan, menjadi kerajinan perabot rumah tangga yang unik dan bernilai seni seperti gelas dan mangkok. Tantangan yang dihadapi oleh kelompok usaha ini adalah kurangnya pemahaman tentang penggunaan inovasi pemasaran berbasis digital sebagai media pemasaran produk kerjainan batok kelapa. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini untuk mengatasi permasalahan mitra melalui transfer iptek tentang pentingnya digital marketing serta pelatihan pembuatan dan penggunaan media sosial Facebook, tiktok, dan Instagram untuk bisnis. Sasaran dan target dari kegiatan ini adalah para pengrajin yang mahir dalam menggunakan media sosial untuk kegiatan pemasaran produk. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa >90% pelaku usaha memahami sepenuhnya cara memanfaatkan digital marketing dan media sosial bisnis untuk pemasaran produk mereka, Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan pelatihan yang berkelanjutan agar pemahaman tentang digital marketing dapat diimplementasikan secara optimal.
Keywords