Jurnal Hilirisasi IPTEKS (Jun 2023)

INOVASI PEMBUATAN SABUN CUCI PIRING BERBAHAN ALAMI DI DESA BANDAR JAYA KECAMATAN TRAMANG JAYA KABUPATEN MUKOMUKO, BENGKULU

  • Ferry Lismanto Syaiful,
  • Risma Anindia

DOI
https://doi.org/10.25077/jhi.v6i2.667
Journal volume & issue
Vol. 6, no. 2
pp. 87 – 95

Abstract

Read online

Sabun cuci piring merupakan pembersih kotoran dan sisa makanan yang umumnya terbuat dari bahan kimia dan asam lemak nabati/hewani. Namun kendalanya pada sabun cuci piring ini sering terjadi dematitis kontak iritan. Untuk mengatasi hal ini perlu adanya sabun cuci piring berbahan herbal/ alami yang dapat melembabkan kulit, halus, lembut dan memiliki aroma khas pada sabun cuci piring tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi pembuatan sabun berbahan alami yang ramah lingkungan, meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan bagi masyarakat dalam pembuatan sabun cuci piring berbahan herbal/alami, menciptakan peluang usaha baru dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat di Desa Bandar Jaya Kabupaten Mukomuko. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Bandar Jaya Kabupaten Mukomuko. Sasaran kegiatan yaitu ibu-ibu dan masyarakat di Desa Bandar Jaya, Bengkulu. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah: penyuluhan, pelatihan, dan evaluasi. Kegiatan pelatihan pembuatan sabun cuci piring berbahan alami ini dilakukan dengan memberikan pemaparan dan praktek langsung pada masyarakat terkait pembuatan sabun cuci piring tersebut. Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini yakni: peserta antusias mengikuti kegiatan ini, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan mereka dalam pemanfaatan bahan alami untuk diolah menjadi sabun cuci piring. Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa pembuatan sabun cuci piring berbahan alami ini tidak membutuhkan yang besar, dan penggunaan bahan alami juga lebih terjamin keamanannya untuk kesehatan. Pembuatan sabun cuci piring berbahan alami ini juga dapat menjadi alternatif dalam mencuci piring dan meminimalisir biaya pembelian sabun pencuci piring bagi masyarakat.

Keywords