Jurnal Agripet (Oct 2022)

Karakteristik Sensoris Daging Ayam Kampung Unggul Balitnak (KUB) yang Diberi Tepung Daun Katuk (Sauropus androgynus) dalam Ransum

  • Anggraeni Anggraeni,
  • Dewi Wahyuni,
  • Indry Cahya

DOI
https://doi.org/10.17969/agripet.v22i2.22033
Journal volume & issue
Vol. 22, no. 2
pp. 223 – 228

Abstract

Read online

ABSTRACT. Ayam KUB merupakan unggas lokal hasil inovasi breeding yang dilakukan oleh Balitnak. Karakteristik daging ayam KUB menyerupai daging ayam lokal atau kampung pada umumnya yaitu agak alot. Faktor kealotan atau keempukan seperti halnya aroma dan warna sangat memengaruhi penerimaan di masyarakat. Daun katuk (Sauropus androgynus) mengandung PUFA, flavonoid dan vitamin C. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kualitas sensoris daging ayam kampung unggul balitnak (KUB) yang diberi tepung daun katuk (Sauropus androgynus) dalam ransum. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini yaitu R0= 0% tepung daun katuk, R1= 1% tepung daun katuk, R2= 2% tepung daun katuk, R3= 3% tepung daun katuk. Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah uji hedonik dan mutu hedonik yang terdiri dari aroma, keempukan, warna, rasa dan juiciness. Data dianalisis menggunakan perhitungan Kruskal Wallis. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwasanya tepung daun katuk yang diberikan sebagai feed additive dalam ransum tidak berbeda nyata (P0,05) terhadap aroma, keempukan, warna, rasa, dan juiciness. Kesimpulannya adalah ransum yang mengandung daun katuk hingga 3% tidak mengubah karakteristik sensoris daging ayam KUB. (Sensory quality of Kampung Unggul Balitnak (KUB) chicken fed on the katuk leaf meal (Sauropus androgynus) in ration) ABSTRAK. KUB chickens are local poultry resulting from breeding innovations carried out by Balitnak. The characteristics of KUB chicken meat resemble local or village chicken meat in general, which is a bit tough. Toughness or tenderness factors such as aroma and color greatly affect acceptance in society. Katuk leaves (Sauropus androgynus) contain PUFAs, flavonoids and vitamin C. This study aimed to test the sensory quality of superior-grade native chicken (KUB) meat fed with katuk leaf flour (Sauropus androgynus) in the diet. This study used a completely randomized design (CRD) consisting of 4 treatments and 4 replications. The treatments in this study were R0 = 0% katuk leaf flour, R1 = 1% katuk leaf flour, R2 = 2% katuk leaf flour, R3 = 3% katuk leaf flour. The variables observed in this study were hedonic test and hedonic quality, which consisted of aroma, tenderness, color, taste, and juiciness. The data were analyzed using Kruskal Wallis calculations. The organoleptic test showed that katuk leaf flour given as a feed additive in the ration was not significantly different (P0.05) in aroma, tenderness, color, taste, and juiciness. The conclusion was that rations containing katuk leaves up to 3% did not change the sensory characteristics of KUB chicken meat.

Keywords