Jurnal Peternakan Indonesia (Feb 2020)
Pengaruh Pemberian Probiotik Kering Berbasis Susu Sapi, Kacang Hijau, dan Kedelai terhadap Performa Ayam Broiler
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian probiotik kering terhadap performa pertumbuhan meliputi konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum. Penelitian dilaksanakan pada 6 Agustus hingga 6 September 2019 di kandang Test Farm, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan lima perlakuan dan empat kali ulangan. Perlakuan yang diberikan; P0: ransum basal, P1: ransum basal + probiotik kering A (susu sapi fermentasi 100%), P2: ransum basal + probiotik kering B (susu sapi fermentasi 75% + susu kacang hijau fermentasi 25%), P3: ransum basal + probiotik kering C (susu sapi fermentasi 75% + susu kedelai fermentasi 25%), dan P4: ransum basal + probiotik kering D (susu sapi fermentasi 50% + susu kacang hijau fermentasi 25% + susu kedelai fermentasi 25%). Setiap perlakuan diberikan sebanyak 2% dari total ransum. Probiotik kering mengandung empat bakteri asam laktat diantaranya Lactobacillus bulgaricus, Lactobacillus acidophilus, Streptococcus thermophilus, dan Bifidobacterium bifidum. Hasil analisis ragam menunjukkan konsumsi ransum dan konversi ransum tidak berbeda nyata (P>0,05) namun adanya perbaikan, sedangkan pertambahan bobot badan menunjukkan perbedaan yang nyata (P<0,05) meningkatkan, artinya penambahan probiotik kering mampu meningkatkan kecernaan dan efesiensi pencernaan. Kesimpulannya penggunaan probiotik kering mampu meningkatkan performa pertumbuhan.
Keywords