Jurnal Hilirisasi IPTEKS (Dec 2018)

INTRODUKSI TEKNOLOGI PENGERING TENAGA SURYA UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN PENDAPATAN USAHA KERUPUK UBI DI KECAMATAN KAMANG MAGEK KABUPATEN AGAM

  • Adly Havendri,
  • Dendi Adi Saputra,
  • M. Eka Satria,
  • Syafi’i Syafi’i

Journal volume & issue
Vol. 1, no. 4.b
pp. 318 – 326

Abstract

Read online

Usaha peningkatan nilai tambah ubi kayu dapat dilakukan dengan cara penganekaragaman produk olahan ubi kayu menjadi bahan setengah jadi (produk antara) yang selanjutnya dapat langsung dipasarkan atau menjadi produk makanan siap saji. Saat ini, di Kecamatan Kamang Magek Kabupaten Agam usaha penganekaragaman produk olahan ubi kayu banyak dilakukan oleh industri skala rumah tangga (IRT). Namun, dalam proses pengolahannya beberapa IRT masih menggunakan teknologi sederhana sehingga produktivitas dan pendapatan usaha terbatas pada kemampuan teknologi yang digunakan. IRT Erna (mitra) masih menggunakan metode pengeringan konvensional berupa pengeringan melalui panas matahari. Hal ini akan menyebabkan ketergantungan produksi kerupuk ubi terhadap perubahan cuaca. Ketersediaan teknologi pengering dengan menggunakan panas buatan sebagai pengganti panas matahari belum mampu menjadi solusi pengering kerupuk ubi bagi IRT pengolah kerupuk ubi di Sumatera Barat. Kerupuk ubi yang dikeringkan secara paksa menyebabkan ketidakmerataan suhu pengeringan pada produk kerupuk ubi. Untuk itu, perlu dilakukan introduksi teknologi pengering tenaga surya yang dirancang berdasarkan kebutuhan mitra. Dari hasil kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa teknologi yang diintroduksikan mampu meningkatkan produktivitas produksi kerupuk ubi hingga 2 kali lipat dari proses produksi dengan menggunakan teknologi konvensional sebelumnya.

Keywords