G-Tech (Jan 2024)

Pemanfaatan Pupuk Sapi Kandang dan Pupuk Cair Organik Kulit Pisang Untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays L. saccharata Sturt)

  • Ahmad Sofian,
  • Nuraida Nuraida,
  • Daniel Steven Tumanggor

DOI
https://doi.org/10.33379/gtech.v8i1.3794
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 1

Abstract

Read online

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi jagung manis (Zea mays L. saccharata Sturt), yaitu tanaman semusim dengan siklus hidup 80-150 hari. Riset ini menggunakan rancangan random dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Pupuk sapi kandang (K), terdiri dari 3 unsur yaitu K0 = 0 ton/ha (kontrol), K1 = 15 ton/ha, K2 = 30 ton/ha. Faktor kedua adalah pupuk cair organik kulit pisang (P) yang terdiri dari 4 taraf yaitu P0 = 0 % (kontrol), P1 = 10 % /L , P2 = 20 % /L, P3 = 30 % /L. Hasilnya menunjukkan pupuk cair organik kulit pisang tidak berpengaruh di tinggi tanaman, pupuk sapi kandang memengaruhi luas daun, panjang tongkol, diameter, dan berat tongkol berkelobot. Disimpulkan pupuk kandang sapi berpengaruh di daun, tongkol dan berat tongkol jagung. Pupuk cair kulit pisang berpengaruh di tongkol berkelobot namun pupuk kandang dan pupuk cair dari kulit pisang tidak berpengaruh pada semua.

Keywords