JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education (Jun 2024)

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART TV DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BEKASI [DEVELOPMENT OF SMART TV LEARNING MEDIA IN MATHEMATICS EDUCATION AT A JUNIOR HIGH SCHOOL IN BEKASI]

  • Marihot Simamora,
  • Yonathan Winardi

DOI
https://doi.org/10.19166/johme.v8i1.8228
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 1
pp. 75 – 85

Abstract

Read online

Educational technology has grown rapidly and extensively, but unfortunately its presence in learning mathematics has not been maximized. A preliminary survey and the researchers' personal experience with the use of Smart TVs in one junior high school (SMP) motivated the researchers to do research and development (R&D) which began with a clear and comprehensive needs analysis. The aim of this research is to determine the need to further develop Smart TV learning media and explain ways to improve its use based on the conclusions of the needs analysis. The research method applied is the ADDIE Model with its stages of Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation. The instrument used to collect needs analysis data is a survey which, after being validated and revised, was distributed via g-form to students, mathematics teachers, and junior high school leaders. The results of the needs analysis show that even though Smart TVs were used, the majority of students have difficulty understanding mathematical concepts because Smart TVs are not interesting and interactive. A Smart TV is just a substitute for LCDs and laptops. Therefore, researchers designed learning methods that are interesting and involve students in using Smart TVs should focus on inquiry learning methods and educational games. The implementation steps will help mathematics teachers to maximize the use of Smart TVs in the classroom. BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Teknologi pembelajaran telah berkembang begitu cepat dan luas, tetapi kehadirannya di pembelajaran Matematika belum dimaksimalkan. Beberapa sekolah telah menggunakan Smart TV sebagai media pembelajaran di kelas, tetapi survei awal dan pengalaman pribadi peneliti akan kurang maksimalnya penggunaan Smart TV di satu sekolah menengah pertama (SMP) memotivasi peneliti untuk melakukan penelitian R & D yang dimulai dengan sebuah analisis kebutuhan yang jelas dan komprehensif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis kebutuhan untuk lebih jauh mengembangkan Smart TV serta menjelaskan cara-cara pengembangan media tersebut berdasarkan temuan-temuan kesimpulan analisis kebutuhan. Model penelitian yang diterapkan dalam penelitian ini adalah model pengembangan ADDIE dengan tahapan Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data analisis kebutuhan adalah survei yang setelah divalidasi dan direvisi, survei tersebut disebarkan melalui ke g-form kepada siswa/i, guru matematika dan pimpinan sekolah. Hasil analisis kebutuhan menunjukkan bahwa meskipun Smart TV telah digunakan, siswa/i masih kesulitan menguasai konsep Matematika karena Smart TV kurang menarik dan interaktif. Smart TV hanya sekedar pengganti LCD dan laptop. Oleh karena itu, peneliti merancang metode pembelajaran yang menarik dan melibatkan siswa dalam penggunaan Smart TV yaitu metode pembelajaran inquiri dan permainan edukasi. Langkah-langkah penerapannya akan menolong guru-guru Matematika untuk memaksimalkan penggunaan Smart TV di kelas.

Keywords