Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah (Jul 2022)

Analisis Bias Kognitif Masyarakat Terhadap Informasi Hoax Tentang COVID-19

  • Kartika Tarwati,
  • Irawan Danismaya,
  • Erna Safariyah

DOI
https://doi.org/10.33867/jka.v9i1.323
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 1

Abstract

Read online

nformasi yang diterima oleh masyarakat selama masa pandemi COVID-19 tidak selalu benar. Salah satu bentuk yang muncul pada saat menerima berita hoax adalah bias kognitif. Bias kognitif dipengaruhi oleh memori seseorang. Sehingga keputusan atau respon yang diberikan banyak bergantung pada pengetahuan, emosi, dan pengalaman. Terdapat lima jenis bias kognitif yang dibahas pada penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis jenis bias kognitif yang muncul pada masyarakat saat menerima informasi hoax mengenai COVID-19. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskripsi analisis. Tempat yang dipilih untuk dilakukannya penelitian ini adalah Kecamatan Lembursitu di Kota Sukabumi. Pada saat penelitian ini dilakukan, Kota Sukabumi sedang berada pada PPKM Level 4. Terdapat 396 responden yang telah dipilih menggunakan purposive sampling untuk menjawab 20 pertanyaan yang telah diberikan dalam bentuk google form. Hasil yang diperoleh adalah ada lima bias kognitif yang muncul. kelima jenis bias kognitif tersebut adalah neglecting probability, social proof, Dunning-Kruger bias,confirmation bias dan bandwagon effect. Kelimanya muncul pada responden dengan rentang usia 10-59 tahun. Sementara itu, hanya neglecting probability dan bandwagon effect yang muncul pada masyarakat dengan rentang usia 60-69. Kondisi tersebut dapat dipengaruhi oleh tingkat literasi dari masyarakat Lembursitu yang masih perlu ditingkatkan lagi dan juga penggunaan dari sosial media yang aktif. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Sukabumi dengan terus memberikan informasi terbaru dan akurat melalui sumber informasi yang mudah diakses masyarakat dan penguatan dibidang literasi bagi masyarakat

Keywords