Jurnal Hilirisasi IPTEKS (Mar 2021)
INOVASI USAHA KERIPIK TALAS SITUJUH MELALUI PACKAGING DAN PEMANFAATAN BAWANG PUTIH SEBAGAI ANTIOKSIDAN
Abstract
Belum terpenuhinya jumlah permintaan konsumen terhadap keripik talas Mitra, karena keterbatasan produksi yang masih bersifat tradisional menggunakan peralatan manual. Serta karena masih rendahnya pengetahuan Mitra tentang perencanaan usaha dan minimnya strategi pengembangan usaha melalui penerapan marketing mix (4P) menggunakan teknologi informasi dan komputer (TIK), sebagai tanggap terhadap pandemi Covid-19. Oleh karena itu, Mitra membutuhkan inovasi proses berupa bantuan peralatan modern untuk pengemasan produk. Perubahan paradigma untuk dapat beradaptasi dalam mempertahankan usahanya dengan pemanfaatan bawang putih sebagai bahan antioksidan pengawet alami keripik talas, serta pengetahuan penerapan pemasaran menggunakan teknologi internet untuk dapat memenuhi permintaan konsumen dan menjangkau pasar yang lebih luas. Juga memperhatikan aspek legalitas usaha, seperti memiliki izin usaha, sehingga menjamin kualitas produk dan menjaga kepercayaan pelanggan. PKM ini bertujuan membantu mitra untuk mengembangkan usaha nya di bidang makanan ringan yakni keripik talas yang terus bertumbuh di Desa Tungkar, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, melalui pemberian bantuan peralatan dan strategi bauran pemasaran 4P agar usaha mikro ini dapat bertahan dan meningkatkan hasilnya. Manfaat secara teoritis bagi Mitra dari kegiatan PKM ini akan memperoleh pengetahuan tentang penguatan usaha melalui inovasi (paradigma dan proses). Secara praktis, Mitra akan memperoleh bantuan pengembangan usaha melalui peralatan yang lebih modern untuk pengemasan keripik talas yang awet dan tahan lama, serta agar mitra dapat menerapkan strategi pemasaran dari aspek 4P menggunakan teknologi internet untuk lebih menjangkau konsumen secara luas.
Keywords