Jurnal Pembangunan Pendidikan Fondasi dan Aplikasi (Jan 2017)
KEBIJAKAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENDAYAGUNAAN MODAL SOSIAL UNTUK PENINGKATAN VITALITAS SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SWASTA
Abstract
Studi ini bertujuan untuk menjelaskan pola pendayagunaan modal sosial untuk peningkatan vitalitas sekolah swasta. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif naturalistik. Lokasinya di Kabupaten Sleman. Subjek terdiri dari tiga kasus yang dipilih secara purposive. Prosedur penelitian ditempuh dengan empat langkah, dengan metode penggalian data: observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan model induktif sedangkan tingkat kepercayaan hasil-hasil penelitian ditempuh dengan cara terpenuhinya kriteria kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas dan konformabilitas. Temuan penelitian adalah sebagai berikut. Pertama, terdapat variasi dalam pemanfaatan modal sosial sekolah. Kedua, pendayagunaan modal sosial menunjukkan pola menjembatani dan mempererat melalui komponen jejaring, relasi saling menguntungkan dan membantu, dan kepercayaan. Ketiga, kebijakan kepada sekolah dalam memanfaatkan modal sosial ditunjukkan oleh integritas sekolah dalam program pengembangan akademik, sumber daya manusia, sistem pendanaan dan budaya lokal. Keempat, kebijakan pemanfaatan modal sosial didasarkan pada nilai militansi dan loyalitas (kasus pertama),nilai silaturahim dan syafaat (kasus kedua), dan universalisme Islam (kasus ketiga).