Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik pada Pembelajaran Sejarah berbasis Materi Sejarah Lokal Kelas XI IPS SMA Negeri 3 Kota Pontianak

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu menjelaskan proses penyampaian materi sejarah menggunakan materi sejarah lokal serta menentukan karakteristik siswa dengan kemampuan berpikir kritis serta mendeskripsikan faktor-faktor yang berpengaruh pada pemikiran kritis mereka dalam pembelajaran sejarah berbasis materi sejarah lokal. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif. Tempat pelaksanaan penelitian ini di SMA Negeri 3 Pontianak. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi langsung. Sumber data yang diperoleh dari guru sejarah, wali kelas, dan siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Pontianak Kota. Hasil dari penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Kota Pontianak mempunyai profil kemampuan berpikir kritis yang mencakup kemampuan menguraikan masalah atau pendapat orang lain, kemampuan komunikasi yang baik, kecakapan mencari kebenaran melalui penelitian informasi, kemampuan menampung dan mendengarkan argumen dari orang lain, keahlian dalam menyelesaikan dan memberikan jalan keluar dari permasalahan yang ada, rasa ingin tahu yang besar, kritis terhadap informasi baru, serta gemar bertanya dan mampu menjawab pertanyaan. Penerapan berpikir kritis dalam pembelajaran sejarah lokal telah berjalan dengan baik, ditandai dengan antusiasme siswa, dukungan moral yang diberikan oleh guru, dan penggunaan metode pembelajaran interaktif seperti kegiatan brainstorming dan diskusi.

Keywords

• berpikir kritis, peserta didik, sejarah lokal