Jurnal Agro (Aug 2020)

Daya hasil dan indeks panen ubi jalar unggul baru berdaging kuning (Ipomoea batatas L. (Lam.))

  • Agung Karuniawan,
  • Reviana Aulia,
  • Haris MAulana,
  • Debby Ustari,
  • Neni Rostini

DOI
https://doi.org/10.15575/5704
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 1
pp. 24 – 31

Abstract

Read online

Estimasi daya hasil dan indeks panen dalam pemuliaan tanaman dibutuhkan untuk menyeleksi genotip ubi jalar. Genotip ubi jalar terseleksi yang berdaya hasil tinggi dapat digunakan sebagai bahan pendukung diversifikasi pangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh genotip ubi jalar berdaya hasil tinggi serta memiliki indeks panen tinggi. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran Kabupaten Sumedang, Jawa Barat dari bulan November 2018 sampai April 2019. Penelitian ini menggunakan delapan genotip ubi jalar dan tiga genotip pembanding (Ac Putih, Kidal, dan Rancing). Metode yang digunakan adalah rancangan acak kelompok (RAK) dengan 11 perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah ubi per tanaman, jumlah ubi total, jumlah ubi ekonomis, bobot ubi per tanaman, bobot ubi total dan bobot ubi ekonomis menunjukan perbedaan yang nyata. Terdapat tujuh genotip yang berdaya hasil tinggi yaitu MZ 332, PR 91 (838), Awachy 4, KMDK, IND 38 (48), IND 8 (11), IND 264. Terdapat empat genotip ubi jalar unggul baru yang memiliki hasil indeks panen > 1 yaitu, Mz 332, PR 91(838), KMDK, dan IND 8(11). ABSTRACT Estimation of yield and harvest index on sweet potato are needed to select new superior genotypes of sweet potato in the breeding program. Selected sweet potato genotypes with high yield can be used as supporting material for food diversification. The purpose of this study was to obtain new superior genotypes of yellow-fleshed sweet potato with high yield and high harvest index. The study was conducted in the Experimental field, Faculty of Agriculture, Universitas Padjadjaran, Sumedang Regency, West Java from November 2018 to April 2019. This study used eight sweet potato genotypes as treatment and three genotypes as check i.e. Ac Putih, Kidal and Rancing. The method used was randomized block design (RBD) with 11 treatments repeated three times. The results showed that the numbers of tuber per plant, numbers of tuber per plot, numbers of economic tuber, weight of tuber per plant, total weight per plot, weight of economic tubers were significantly different. There are seven genotypes with the high yield, i.e. MZ 332, PR 91 (838), Awachy 4, KMDK, IND 38 (48), IND 8 (11), IND 264. Four genotypes with harvest index > 1 i.e. Mz 332, PR 91 (838), KMDK, and IND 8 (11).

Keywords