Jurnal Kesehatan Andalas (Oct 2018)

Perbandingan Kadar Heat Shock Protein 90 dan Tumor Necrosis Factor-α Antara Kehamilan Preterm Dengan Ketuban Pecah Dini dan Tanpa Ketuban Pecah Dini

  • Riri Karnain,
  • Yusrawati Yusrawati,
  • Erkadius Erkadius

DOI
https://doi.org/10.25077/jka.v7i0.877
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 0
pp. 54 – 57

Abstract

Read online

Ketuban pecah dini (KPD) berkaitan dengan peningkatan kadar Heat Shock Protein 90 (HSP 90) dan Tumor Necrosis Factor-α (TNF-α) yang muncul akibat stres oksidatif. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan kadar HSP 90 dan TNF-α antara kehamilan preterm dengan KPD dan tanpa KPD. Penelitian ini menggunakan rancangan comparative study yang dilaksanakan di RSUD dr. Rasidin, RS Tk.III Reksodiwiryo, RS Bhayangkara, Puskesmas Lubuk Buaya dan Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dari bulan Oktober 2017 sampai Juli 2018. Jumlah sampel sebanyak 24 ibu hamil preterm dengan KPD dan 24 ibu hamil preterm tanpa KPD dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Pemeriksaan HSP 90 dan TNF-α menggunakan metode ELISA. Uji normalitas data dengan uji Shapiro-Wilk. Analisis data komparatif menggunakan uji Mann-Whitney. Median kadar HSP 90 yaitu 11,21 ng/mL pada kehamilan preterm dengan KPD dan 9,15 ng/mL pada kehamilan preterm tanpa KPD dengan nilai p < 0,05. Median kadar TNF-α yaitu 0,21 ng/mL pada kehamilan preterm dengan KPD dan 0,17 ng/mL pada kehamilan preterm tanpa KPD dengan nilai p < 0,05. Kadar HSP 90 dan TNF-α pada kehamilan preterm dengan KPD lebih tinggi secara bermakna dibandingkan pada kehamilan preterm tanpa KPD.