IT Journal Research and Development (Nov 2020)

Implementasi Metode National Institute of Justice (NIJ) Pada Fitur TRIM SOLID STATE DRIVE (SSD) Dengan Objek Eksperimental Sistem Operasi Windows, Linux dan Macintosh

  • Rizdqi Akbar Ramadhan,
  • Desti Mualfah

DOI
https://doi.org/10.25299/itjrd.2021.vol5(2).5750
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2
pp. 183 – 192

Abstract

Read online

Solid State Drive (SSD) merupakan solusi terkni untuk mempercepat pemrosesan data dari berbagai komputer desktop yang bersifat multiplatform. Fitur TRIM yang ada pada SSD berguna untuk menghilangkan garbage data yang dihapus permanen oleh user, dimana metode ini memiliki benefit untuk memperpanjang usia pakai dari perangkat SSD. Kontradiksi dari penggunaan metode ini adalah sulitnya bagi investigator forensik untuk melakukan recovery data yang telah terhapus apabila terjadi praktek cyber crime dalam kasus barang bukti berupa komputer dengan storage SSD. Objek eksperimen dalam penelitian ini berdasarkan perspektif sistem operasi mainstream yaitu Windows, Linux dan Macintosh yang terinstall pada SSD dimana pada masing-masing sistem operasi dilakukan simulasi penghapusan data yang tersimpan dengan perbandingan konfigurasi TRIM enable dan TRIM disable. Metode Digital Forensik yang diimplementasikan pada hal ini adalah National Intitute of Justice (NIJ) dimana metode ini berlaku sebagai acuan dalam praktek Digital Forensik pada penelitian ini. Perangkat lunak SLEUTH KIT Autopsy merupakan perangkat Digital Forensik yang digunakan dalam perspektif investigator dalam akusisi dan analisis barang bukti SSD pada simulasi kasus penelitian ini. Novelti yang didapatkan pada konten penelitian adalah sistem operasi yang menjadi objek eksperimen merupakan sistem operasi Windows, Linux, dan Macintosh rilis terkini yang tentunya memiliki potensi yang besar dalam hal eksplorasi, khususnya Digital Forensik. Windows memiliki peluang hasil recovery paling besar diantara 2 sistem operasi lainnya dalam penelitian ini.

Keywords