Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga (Sep 2022)

IDENTIFIKASI PANJANG LANGKAH DAN FREKUENSI LANGKAH SEBAGAI FAKTOR PENENTU KECEPATAN LARI SPRINT 100 M

  • Yadi Sunaryadi

DOI
https://doi.org/10.17509/jpjo.v7i2.49127
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 2
pp. 243 – 249

Abstract

Read online

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasisi variabilitas panjang langkah dan frekuensi langkah pada pelari 100 m dengan tingkat performa yang berbeda serta memverifikasi parameter kinematika fase-fase sprint. Data dikumpulkan dari sampel para atlet sprinter junior sebanyak 9 orang yang ditentukan dengan purposeful sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah langkah rata-rata untuk 100 m adalah 52,8 langkah. Untuk variabel panjang langkah rata-ratanya adalah 1,88 m. Variabel frekuensi langkah menunjukkan angka rata-ratanya sebesar 4,77 langkah / det (stride frequency max). Selama fase akselerasi, frekuensi langkah rata-ratanya adalah 4,48 langkah/det. Nilai pada fase terakhir yaitu fase dimana pelari harus mempertahankan kecepatannya (speed maintenance phase) menuju akhir perlombaan dari jarak 60 – 100 m, menunjukkan angka rata-rata 4,07 langkah / det. Waktu tempuh rata-rata pelari 11,74 det, kecepatan rata-rata pelari 8,54 ms-1 dengan kecepatan tertinggi 8,95 ms-1 dan kecepatan terendah 7,99 ms-1. Berdasarkan analisis parameter kinematika, teridentifikasi struktur-struktur fase yang berbeda. Hasilnya menunjukkan bahwa panjang langkah memberikan kontribusi yang besar terhadap kecepatan lari 100 m dari pada frekuensi langkahnya, yang tidak lagi dipertimbangkan sebagai faktor penentu performa paling penting pada pelari tingkatan biasa. Kata Kunci: stride length, stride frequency, kinematika

Keywords