Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran (Feb 2021)

<p>Gambaran radiografis panoramik pada evaluasi kasus osteomielitis pasca sequestrectomy disertai temuan florid osseous dysplasia</p><p>Panoramic radiographs in the evaluation of osteomyelitis cases after sequestrectomy with findings of florid osseous dysplasia (FOD)</p>

  • Azlina Nuur Sanjaya,
  • Farina Pramanik,
  • Rima Fidayani Rizki

DOI
https://doi.org/10.24198/jkg.v32i3.22902
Journal volume & issue
Vol. 32, no. 3
pp. 92 – 97

Abstract

Read online

Pendahuluan: Salah satu terapi pada penanganan osteomielitis adalah sequestrectomy. Sequestrectomy merupakan suatu usaha penghilangan sekuester yang telah terbentuk melalui pembedahan dengan trauma minimal. Evaluasi pasca sequestrectomy dapat dilakukan menggunakan pemeriksaan radiografi panoramik. Radiograf panoramik dapat memperlihatkan gambaran tulang alveolar pasca sequestrectomy pada kasus osteomielitis, serta dapat menemukan kelainan lain yang bersifat asimtomatik seperti florid osseous dysplasia (FOD). Tujuan dari laporan kasus ini adalah untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai gambaran radiografis panoramik pasca sequestrectomy kasus osteomielitis yang disertai temuan kelainan lain yang bersifat asimtomatik seperti FOD. Laporan kasus: Pasien datang dengan rujukan radiografi panoramik untuk evaluasi pasca sequestrectomy dengan diagnosis klinis osteomielitis supuratif kronis. Dari hasil foto panoramik didapatkan bahwa masih terdapat gambaran radiolusen dan gambaran radioopak sisa serpihan tulang (sekuester) dan gambaran FOD pada region lain. Gambaran radiografis panoramik pada kasus ostemielitis pasca sequestrectomy masih menunjukkan gambaran moth-eaten, masih ada sekuester, sisa serpihan tulang, terlihat gambaran radioopak di tengah dan di sekitar pulau radiolusen. Hal ini menandakan bahwa osteomielitis belum sembuh meski telah dilakukan sequestrectomy. Ditemukan pula gambaran lesi radioopak lainnya, yaitu suspek FOD pada region lain. FOD rentan infeksi sehingga memungkinkan terjadinya osteomielitis. Simpulan: Gambaran radiograf panoramik dapat digunakan sebagai metode evaluasi penunjang pasca sequestrectomy pada kasus osteomielitis dan juga dapat digunakan sebagai metode untuk menemukan kelainan yang bersifat asimtomatik seperti FOD. Kata kunci: Osteomielitis, sequestrectomy, florid osseous dysplasia, radiograf panoramik. ABSTRACT Introduction: One of the osteomyelitis treatments is sequestrectomy, which attempts to remove sequesters formed surgically with minimum trauma. Post-sequestrectomy evaluation can be performed using panoramic radiographs. Panoramic radiographs can show alveolar bone images after sequestrectomy in osteomyelitis cases and can find other asymptomatic disorders such as florid osseous dysplasia (FOD). This case report was aimed to explain the panoramic radiographs after sequestrectomy of osteomyelitis cases accompanied by findings of other asymptomatic abnormalities such as FOD. Case report: A patient was presented with a panoramic radiograph referral for post-sequestrectomy evaluation with a clinical diagnosis of chronic suppurative osteomyelitis. The panoramic photo results found that there were still radiolucent images and radioopaque images of bone debris (sequester) and FOD images in other regions. In the post-sequestrectomy osteomyelitis case, panoramic radiographs still showed moth-eaten, sequesters, remaining bone fragments, radioopaque images in the middle and around the radiolucent islets. This result indicated that osteomyelitis has not healed despite sequestrectomy. There were also features of other radioopaque lesions, namely suspected FOD in other regions. FOD is susceptible to infection, thus allowing osteomyelitis. Conclusion: Panoramic radiographs can be used as a supporting evaluation method after sequestrectomy in osteomyelitis cases and can also find asymptomatic abnormalities such as FOD. Keywords: Osteomyelitis, sequestrectomy, florid osseous dysplasia, radiograph panoramic.

Keywords