EDUKASI PENGGUNAAN OBAT BERBASIS KUNJUNGAN RUMAH UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DI NAGARI SIKUCUR, KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Abstract

Tren perilaku penggunaan obat secara mandiri (swamedikasi) di kalangan masyarakat Indonesia, khususnya di Provinsi Sumatera Barat terus meningkat. Tanpa pengetahuan mengenai penggunaan obat yang tepat, masyarakat akan rentan terhadap masalah penggunaan obat. Oleh karena itu, edukasi penggunaan obat oleh perlu dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penggunaan obat. Dengan meningkatkan pengetahuan, masyarakat akan memiliki perilaku penggunaan obat yang rasional. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait penggunaan obat bebas dan obat bebas terbatas dalam mengatasi gangguan kesehatan. Metode kegiatan yang dilakukan adalah edukasi melalui kunjungan rumah secara tatap muka. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Nagari Sikucur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman. Terdapat 30 anggota masyarakat/perwakilan keluarga yang menjadi sasaran edukasi penggunaan obat berbasis kunjungan rumah ini. Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan lima tim pelaksana yang beranggotakan dosen berkualifikasi apoteker, mahasiswa S2 Farmasi dengan kualifikasi apoteker, dan mahasiswa S1 Farmasi. Kegiatan dimulai dengan perkenalan, dilanjutkan dengan pre-test, pemberian edukasi, post-test, dan penyerahan paket obat swamedikasi bagi masyarakat. Hasil edukasi berbasis kunjungan rumah ini menunjukkan skor pengetahuan masyarakat mengenai obat lebih tinggi dibandingkan sebelum edukasi. Dapat disimpulkan tujuan kegiatan ini tercapai dengan baik. Untuk mencapai hasil kegiatan yang lebih baik, diperlukan studi pendahuluan, kerja sama dengan pemangku kepentingan, alokasi waktu, serta persiapan teknis kegiatan yang memadai.

Keywords

• home visit
• pengabdian kepada masyarakat
• swamedikasi
• farmasi