Jurnal Teknik Pertanian Lampung (Mar 2020)

PENGARUH LARUTAN PERENDAM SARI BELIMBING WULUH DAN GULA TERHADAP VASE LIFE BUNGA POTONG KRISAN STANDAR PUTIH 10

  • Anang Dwi Laksono,
  • Nugraheni Widyawati

DOI
https://doi.org/10.23960/jtep-l.v9.i1.10-18
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 1
pp. 10 – 18

Abstract

Read online

Bunga potong krisan (Dendranthema grandiflora L.) setelah dipanen memiliki vase life yang singkat, sehingga diperlukan upaya untuk memperpanjang masa kesegarannya. Prinsip dasar memperpanjang masa kesegaran bunga potong adalah melalui perendaman dalam air yang mengandung gula, pengendalian keasaman, dan mikroba dalam larutan perendam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi sari buah belimbing wuluh dan gula dalam larutan perendam terhadap vase life bunga krisan. Penelitian dilakukan secara faktorial dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap yang terdiri dari dua faktor yaitu konsentrasi belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi Linn.) dengan variasi konsentrasi 0% (B0), 1% (B1), 2% (B2), 3% (B3) dan gula kristal putih dengan variasi konsentrasi 0% (S0), 1% (S1), 2% (S2), 4% (S3), sehingga terdapat 16 kombinasi perlakuan. Masing- masing perlakuan diulang tiga kali. Data dianalisis menggunakan Analysis of Varian (ANOVA) yang dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan selang kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian sari belimbing wuluh 2% + gula 1% (B2S1) mampu mempertahankan bunga potong krisan selama masa penyimpanan dengan mempertahankan vase life bunga hingga 17,80 hari.

Keywords