Jurnal Agripet (Oct 2019)
Pengaruh Polimorfisme Gen Heat Shock Protein 70 (HSP70) SacII terhadap Toleransi Panas Itik Lokal Sumatera Barat
Abstract
ABSTRAK. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh polimorfisme gen heat shock protein 70 (HSP70) terhadap sifat toleransi panas. Genotiping dilakukan pada 110 itik lokal dari 4 populasi itik Sumatera Barat (pitalah, bayang, kamang, dan payakumbuh). Enzim restriksi yang digunakan adalah SacII. Cekaman panas dilakukan selama 1 jam dengan sampel itik lokal sebanyak 24 ekor untuk menganalisa status hematologi. PCR-RFLP dan Sanger sequencing assay digunakan untuk mengidentifikasi polimorfisme. Analisis polimorfisme dilakukan dengan menggunakan Software MEGA 7 dan pengaruhnya dianalisis dengan ANOVA menggunakan software SAS 9.4. Produk amplifikasi yang dihasilkan yaitu 466 pasang basa. Lokus HSP70/SacII mengenali satu situs SNP (Single nucleotide Polymorphism) g.1702TC, menghasilkan dua alel (T dan C) dan tiga genotype (TT, TC, CC). Gen HSP70/SacII bersifat polimorfik pada semua populasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alel T memiliki frekuensi yang lebih tinggi daripada alel C pada semua populasi. Analisis chi-kuadrat (χ2) menunjukkan bahwa semua populasi itik lokal memenuhi kaidah kesetimbangan Hardy-Weinberg. Pengaruh genotipe gen HSP70 terhadap status hematologi menunjukkan perbedaan (P0,05) terhadap nilai heterofil dan nilai H/L dengan genotipe CT menunjukkan toleransi panas yang lebih baik dibanding genotipe lainnya. Gen HSP70/SacII dapat dijadikan marka molekuler sifat toleransi panas pada itik lokal berdasarkan keragaman dan pengaruhnya terhadap status hematologi. (The effect of heat shock protein 70 (HSP70) SacII gene polymorphism on heat tolerance of West Sumatera local duck) ABSTRACT. The objective of this study was to identify the effect of HSP70/SacII gene polymorphism associated with the thermotolerance trait. Genotyping was performed on 110 local duck from the West Sumatera ducks population (pitalah, bayang, kamang, and payakumbuh). The restriction enzyme used was SacII. Heat stress was done for 1 hour with samples used as much as 24 birds to analyze hematological status. PCR-RFLP and Sanger sequencing assays were used to identify polymorphism. Analysis of polymorphism was conduct by MEGA 7 software and its effect is analyzed with ANOVA using Statistical SAS 9.4 software. The product of amplification was 466 bp. HSP70/SacII recognized one SNP g.1702TC, producing two alleles (T and C) and three genotypes (TT,TC,CC). The HSP70/SacII locus were polymorphic in all population. T allele had a higher frequency than C allele in all populations. The analysis of chi-square (χ2) showed that all local ducks population were fit with Hardy-Weinberg equilibrium. The effect of HSP70/SacII gene on hematological status showed differences (P0,05) of heterophil and H/L ratio with CT genotype show better heat tolerance than other genotypes. HSP70/SacII gene can be used as a marker of heat tolerance in local ducks based on polymorphism and its effect on hematological status.
Keywords