Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika (Feb 2016)
Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa Kelas X MS3 SMAN 2 Banjarmasin Pada Materi Gerak Melingkar Melalui Pengajaran Langsung Bermetode Pemecahan Masalah
Abstract
Penggunaan metode pembelajaran yang tidak tepat mengakibatkan rendahnya kemampuan analisis siswa dalam menyelesaikan persoalan fisika. Tujuan khusus penelitian mendeskripsikan: (1) keterlaksanaan RPP selama proses pembelajaran, (2) keterampilan prosedural siswa, (3) kemampuan analisis siswa setelah mengikuti proses pengajaran langsung dengan metode pemecahan masalah. Oleh karena itu dilakukan penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Mc Taggart dengan 2 siklus untuk meningkatkan kemampuan analisis siswa. Teknik pengambilan data melalui tes, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian yaitu: (1) keterlaksanaan RPP selama proses pembelajaran meningkat yaitu 3,9 pada siklus I menjadi 4 pada siklus II dengan kategori sangat baik, (2) keterampilan prosedural siswa menggunakan metode pemecahan masalah menurut Polya meliputi memahami masalah, merancang rencana, melaksanakan rencana, dan melihat kembali dapat meningkat dari siklus I ke siklus II dengan kategori sangat baik, (3) kemampuan analisis siswa setelah mengikuti pembelajaran juga meningkat yaitu ketuntasan klasikal sebesar 74,07% pada siklus I menjadi 92,59% pada siklus II. Diperoleh simpulan bahwa penerapan pengajaran langsung dengan metode pemecahan masalah dapat meningkatkan kemampuan analisis siswa kelas X MS 3 SMAN 2 Banjarmasin pada materi gerak melingkar.
Keywords