Majalah Ilmiah Peternakan (Feb 2018)
PERFORMA BABI BALI YANG DIPELIHARA DALAM KANDANG LANTAI BAPUK DAN BETON
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa babi bali antara yang dipelihara dalam kandang lantai bapuk (deep litter) dengan lantai beton. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 ekor babi bali dengan berat 10-12 kg. Pakan yang diberikan sama untuk kedua kelompok. Data dianalisis dan diuji dengan Two Independent Sample T test. Variabel yang diukur adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot, konversi pakan dan kecernaan ransum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertambahan bobot badan harian pada kandang bapuk dibandingkan dengan kandang lantai beton 0,3540 ± 0,0084 vs 0,3680 ± 0,0103 kg (P0,05). Kecernaan bahan kering 79,1840 ± 0,5700 vs 82,0800 ± 1,2518%, bahan organik 80,6620 ± 0,7633 vs 82,5340 ± 0,5046%, protein kasar 81,5730 ± 0,8219 vs 83,7310 ± 1,6578%, serat kasar 81,5730 ± 0,8219 vs 83,7310 ± 1,6578%, lemak kasar 87,6820 ± 0,8633 vs 89,1800 ± 0,8202% dan energi 80,7200 ± 1,0696 vs 81,0620 ± 1,0892% dan semua variabel kecernaan pada kandang beton nyata lebih tinggi (P<0,05). Dapat disimpulkan bahwa pemeliharaan babi lokal (babi bali) dengan kandang beton menunjukkan performa yang lebih baik ditinjau dari aspek pertambahan bobot, konversi pakan dan kecernaan ransum.