Sari Pediatri (Nov 2016)

Pengaruh Penambahan Bifidobacterium dalam Susu terhadap Perkembangan Mikroflora Saluran Cerna Anak Usia 12-24 Bulan

  • Mien Karmini,
  • Badriul Hegar,
  • Budi Agus Pranoto

DOI
https://doi.org/10.14238/sp9.2.2007.87-92
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 2
pp. 87 – 92

Abstract

Read online

Latar belakang. Bifidobacterium telah diketahui sebagai mikroflora saluran cerna yang dominan pada bayi dan mempunyai efek positif bagi kesehatan. Namun, dengan bertambahnya usia jumlah mikroflora tersebut menurun dan digantikan oleh bakteri lain termasuk bakteri patogen. Tujuan Penelitian. Mengetahui pengaruh pemberian susu yang mengandung Bifidobacterium terhadap perkembangan mikroflora saluran cerna dan respon imun pada anak usia 12-24 bulan. Metode. Randomized double blind controlled trial, pengamatan dilakukan selama 4 minggu dengan data yang dikumpulkan meliputi antropometri, jumlah Bifidobacterium dalam tinja, dan titer antibodi. Hasil. Bifidobacterium dalam susu formula dapat meningkatkan jumlah Bifidobacterium dan Lactobacillus dalam saluran cerna anak dan menurunkan jumlah bakteri Coliform. Konsumsi susu formula yang mengandung Bifidobacterium juga dapat meningkatkan sistem imun humoral. Penambahan Bifidobacterium ke dalam susu formula tidak mempengaruhi aseptabilitas anak. Kesimpulan. Penambahan Bifidobacterium longum BB536, B. breve M16V, dan B. infantis M63 pada susu formula untuk anak usia di atas 1 tahun dapat meningkatkan mikroflora saluran cerna Bifidobacteria dan Lactobacillus serta menekan pertumbuhan bakteri merugikan, Coliform. Pemberian Bifidobacteria dalam susu formula meningkatkan beberapa komponen sistem imun

Keywords