Jurnal Farmasi dan Ilmu Kefarmasian Indonesia (Feb 2019)

Pengaruh Pengetahuan terhadap Penggunaan Obat Parasetamol yang Rasional dalam Swamedikasi (Studi pada Ibu Rumah Tangga di Desa Sumberpoh Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo)

  • Elys Oktaviana,
  • Ika Ratna Hidayati,
  • Liza Pristianty

DOI
https://doi.org/10.20473/jfiki.v4i22017.44-50
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 2
pp. 44 – 50

Abstract

Read online

Pendahuluan: Obat yang paling banyak digunakan untuk swamedikasi adalah parasetamol. Parasetamol digunakan untuk meredakan nyeri ringan atau sedang dan kondisi demam ringan. Tujuan: Mengetahui pengaruh pengetahuan terhadap penggunaan obat parasetamol yang rasional dalam swamedikasi pada ibu rumah tangga di Desa Sumberpoh Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasi analitik dengan pendekatan studi cross-sectional. Jumlah sampel adalah 84 responden yang dipilih menggunakan purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner tertutup. Analisis ini menggunakan metode regresi linier deskriptif dan sederhana. Hasil: Hasil penelitian yaitu ibu rumah tangga yang memiliki pengetahuan baik (39%), cukup baik (51%), kurang baik dan tidak baik masing-masing (5%). Ibu rumah tangga dengan tindakan positif (58%), sedangkan dengan tindakan negatif (42%). Analisis regresi linier nilai signifikan 0,029 1,663. Nilai Rsquare 0,057, nilai R (0,238), persamaan regresi Y = 16,898 + 0,800x. Kesimpulan: Pengetahuan berpengaruh terhadap penggunaan obat parasetamol rasional dalam swamedikasi pada ibu rumah tangga di Desa Sumberpoh Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo. Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat, khususnya ibu rumah tangga di desa Sumberpoh, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo disarankan dilakukan penyuluhan tentang penggunaan obat parasetamol yang rasional dalam swamedikasi.

Keywords