Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis (Dec 2022)

PENGARUH SELF-EFFICACY TERHADAP KEPUASAN KERJA DENGAN VARIABEL BURNOUT SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA KARYAWAN ORGANISASI SEKTOR BISNIS

  • Marwansyah Marwansyah,
  • Damri Damri,
  • Frilla Degustia

DOI
https://doi.org/10.38043/jimb.v7i2.3929
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 2
pp. 205 – 214

Abstract

Read online

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalisis pengaruh langsung variabel self-efficacy terhadap variabel kepuasan kerja; 2) Menganalisis pengaruh langsung variabel burnout terhadap variabel kepuasan kerja; 3) Menganalisis mediasi variabel burnout antara self-efficacy dan kepuasan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dan dianalisis dengan menggunakan SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel self-efficacy memiliki pengaruh dan signifikan terhadap variabel kepuasan kerja (? = 0.553, p < 0.001). Sementara untuk variabel burnout memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap variabel kepuasan kerja (? = -0.489, p < 0.001). Selanjutnya, variabel burnout juga diketahui memoderasi self-efficacy terhadap kepuasan kerja, dengan ? = 0.395, p < 0.001. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan para pengambil kebijakan di organisasi bisnis untuk menghindari burnout di lingkungan karyawan adalah dengan tidak memberikan beban kerja yang berlebihan. Selain itu, dilakukannya retreat kantor secara berkala juga dapat menjadi upaya oleh para petinggi organisasi bisnis untuk mencegah terjadinya burnout. Selain itu agar para supervisor atau manajer untuk memberikan pujian kepada para karyawannya, ketika karyawannya tersebut melakukan hal yang baik atau memiliki prestasi di tempat kerja.

Keywords