Jurnal Penelitian Pendidikan, Psikologi dan Kesehatan (Aug 2024)
Orang Tua Tempat Mencari Bantuan Kesehatan Mental pada Mahasiswa Kota Tangerang
Abstract
Mahasiswa merupakan salah satu kelompok yang rentan mengalami gangguan kesehatan mental, hal itu disebabkan oleh banyaknya pemicu stres yang mereka alami. Masalah kesehatan mental yang tidak berhasil ditanggulangi dapat berisiko menjadi lebih serius. Keengganan mencari bantuan karena adanya stigma serta kurangnya fasilitas layanan konseling dapat menjadi salah satu faktor yang serius sampai dapat mengakibatkan terjadinya bunuh diri. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui intensi mencari bantuan kesehatan mental pada mahasiswa. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 308 mahasiswa di Kota Tangerang. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Data diambil menggunakan kuesioner yang dibagikan melalui google form yang kemudian dianalisis secara statistik. Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa mahasiswa di Kota Tangerang memiliki peringkat intensi yang tinggi terhadap sumber bantuan informal seperti orang tua, teman dan pasangan sebagai sumber bantuan ketika mengalami gangguan kesehatan mental. Mahasiswa cenderung memilih sumber bantuan tersebut karena merupakan orang-orang yang paling dekat dan dipercaya oleh individu sehingga memberikan perasaan aman untuk menceritakan permasalahan yang mereka alami.
Keywords