Jurnal Elkomika (Apr 2024)
Rancangan dan Implementasi Sistem Monitoring Bencana Frost (Embun Beku)
Abstract
ABSTRAK Daerah dataran tinggi Dieng merupakan wilayah terdampak fenomena embun beku selama musim kemarau. Fenomena ini menjadi ancaman serius bagi petani di wilayah tersebut dikarenakan embun beku dapat merusak tanaman dan merugikan hasil panen. Dalam penelitian ini, sebuah sistem deteksi embun beku dirancang untuk mengidentifikasi dan mengetahui keberadaan embun beku pada pertanian secara real-time. Hasil pengujian di lokasi menunjukkan bahwa sistem mendeteksi kondisi “Waspada”, kemudian mengirimkan notifikasi dan peringatan ke website, saat nilai output dari sensor DHT22 menunjukan suhu udara bernilai 1°C, kelembaban udara bernilai 91%, suhu titik embun bernilai 0°C, nilai output sensor anemometer menunjukkan kecepatan angin bernilai 5.12 m/s, serta nilai ouput sensor wind vane direction menunjukan arah angin di 331°. Kata kunci: embun beku, pertanian, sistem monitoring, dieng ABSTRACT The Dieng plateau area is an area affected by frost phenomena during the dry season. This phenomenon poses a serious threat to farmers in the region as frost can damage crops and harm yields. In this research, a frost detection system is designed to identify and know the presence of frost on agriculture in real-time. The results of on-site testing show that the system detects "Alert" conditions, then sends notifications and alerts to the website, when the output value of the DHT22 sensor shows the air temperature is 1°C, the air humidity is 91%, the dew point temperature is 0°C, the anemometer sensor output value shows the wind speed is 5.12 m/s, and the wind vane direction sensor output value shows the wind direction at 331°. Keywords: frost, agriculture, monitoring system, dieng
Keywords