Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin (Periodical of Dermatology and Venerology) (Nov 2019)

Efektivitas Lactobacillus plantarum terhadap Serum Imunoglobulin E Total dan Indeks Scoring Atopic Dermatitis (SCORAD) Pasien Dermatitis Atopik Dewasa

  • laissa Bonita,
  • Cita Rosita Sigit Prakoeswa,
  • Afif Nurul Hidayati

DOI
https://doi.org/10.20473/bikk.V31.3.2019.78-84
Journal volume & issue
Vol. 31, no. 3
pp. 178 – 184

Abstract

Read online

Latar Belakang: Dermatitis Atopik (DA) dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan sel T-helper (Th) 1 dan Th2 yang diduga memengaruhi kadar imunoglobulin (Ig) E, yang juga memengaruhi indeks Scoring Atopic Dermatitis (SCORAD). Studi mengenai efek terapi probiotik pada DA telah dilakukan, namun hanya sedikit dilakukan pada dewasa dan hasilnya bervariasi. Lactobacillus plantarum IS-10506 (LP IS-10506) adalah probiotik indigenous asal Indonesia yang telah diuji secara in vitro maupun in vivo. Tujuan: Mengevaluasi efek terapi probiotik LP IS-10506 terhadap serum Ig E total dan indeks SCORAD dalam pengobatan DA. Metode: Uji klinis acak terkontrol tersamar ganda terhadap 30 pasien, dilakukan randomisasi untuk mendapatkan probiotik atau plasebo selama 8 minggu. Kadar serum Ig E total dan indeks SCORAD dievaluasi sebelum dan sesudah intervensi. Hasil: Lima belas subjek kelompok probiotik dan 15 subjek kelompok plasebo telah menyelesaikan studi. Tidak didapatkan perbedaan bermakna rerata kadar Ig E total kelompok probiotik dan plasebo pada akhir studi, masing-masing 470,833 + 751,329 IU/ml dan 222,826 + 181,681 IU/ml (p=0,350). Rerata penurunan indeks SCORAD pada kelompok probiotik lebih besar dibandingkan plasebo dengan perbedaan bermakna pada akhir studi, masing-masing 9,6133 + 2,552 dan 13,133 + 5,029 (p= 0,022). Simpulan: Tidak didapatkan perbedaan bermakna pemberian probiotik dalam hal penurunan kadar serum Ig E total dibandingkan kelompok kontrol. Penurunan indeks SCORAD bermakna pada kelompok probiotik dibandingkan kelompok kontrol.

Keywords