Bhakti Persada: Jurnal Aplikasi Ipteks (Jun 2018)
PENGEMBANGAN DESA WISATA MELALUI PENINGKATAN KUALITAS SDM DAN PEMANFAATAN BAHAN BAKU LOKAL DI DESA WISATA BELIMBING, TABANAN
Abstract
Mitra sasaran program PPM ini adalah masyarakat dan pengelola pariwisata di Desa Wisata Belimbing yang berlokasi di Kecamatan Pupuan Kabupaten Tabanan Bali. Desa ini baru ditetapkan sebagai desa wisata tepatnya bulan oktober tahun 2014, memiliki banyak potensi wisata seperti, air terjun, warisan budaya, alam, aktraksi wisata seperti pembuatan gula merah, kue dan makanan tradisional yang ada di desa. Tujuan dari pelaksanaan program pemberdayaan ini adalah untuk memberdayakan masyarakat terutama dalam mengelola potensi wisata yang ada melalui pelatihan dan penyajian menu welcome drink dari bahan baku lokal, penataan rute trekking, pelatihan pembuatan dan penyajian breakfast, pelatihan bahasa inggris praktis dan pembuatan buku percakapan praktis untuk pemilik rumah yang desewakan kepada tamu, pembuatan dan pemasaran paket wisata. Dengan adanya program pemberdayaan ini diharapkan bisa membantu meningkatkan kemampuan komunikasi para pelaku wisata dan anggota kelompok sadar wisata di desa Belimbing dan dapat memberikan pelayanan yang memuaskan, yang nantinya diharapkan para wisatawan, untuk kedepannya lebih banyak mengunjungi desa Belimbing baik untuk trekking maupun untuk menginap di sarana akomudasi yang ada di desa Belimbing peningkatan keahlian dan keterampilan para ibu PKK desa Belimbing dalam pembuatan welcome drink dan breakfast serta peningkatan kualitas layanan yang diberikan kepada wisatawan yang berkunjung ke desa Belimbing, dan peningkatan kemampuan manajemen para pengelola jalur trekking dalam menciptakan jalur trekking yang lebih tertata dengan baik yang dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi wisatawan yang travelling ke desa Belimbing. Sedangkan manfaat yang diperoleh dari pelatihan ini berupa: 1) dapat memperkaya kemampuan intelektual demi meningkatkan kompetensi saat memasuki dunia kerja terutama menyikapi perkembangan pariwista di desa Belimbing, 2) dapat mengembangkan produk wisata kreatif yang efektif yang ditawarkan kedepannya dengan memanfaatkan bahan lokal dan potensi yang ada di desa 3) dapat membantu para penglola jalur trekking untuk mengembangkan jalur trekking dengan desain yang lebih etraktif