JPSCR: Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research (May 2024)
Efektivitas Stick Herbal Usada Bali sebagai Antioksidan dan Anti-Inflamasi pada Mencit Putih Jantan yang Diinduksi Karagenan
Abstract
: Inflamasi disebabkan oleh terlepasnya mediator pro inflamasi di dalam tubuh, seperti TNF-α, caspase-3, dan prostaglandin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan antiinflamasi dari stick herbal Usada Bali yang mengandung rimpang kencur, bunga cengkeh, dan daun kelor pada mencit putih jantan yang diinduksi karagenan. Penelitian dilakukan dengan rancangan penelitian eksprimental laboratorium, dimana dalam pengujian antioksidan digunakan penelitian in-vtiro DPPH dengan instrument spektrofotometri UV-Vis, sedangkan pengujian antiinflamasi berupa penelitian in-vivo dengan rancangan randomize pre test and postest with control group design dan menggunakan hewan coba dengan rincian pembagian kelompok sebagai berikut: Kelompok 1 (P1) adalah kelompok perlakuan plasebo, kelompok 2 (P2) adalah kelompok perlakuan yang diberikan natrium diklofenak, kelompok 3 (P3) adalah kelompok perlakuan yang diberikan Stick Herbal Usada Bali. Pengujian antioksidan memberikan hasil bahwa sampel memiliki nilai IC50 82,285 µg/mL dengan kategori (kuat) dan nilai Antioxidant Activity Index 0,469 dengan katagori (sedang). Pengujian antiinflamasi berdasarkan analisis SPSS menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara kelompok kontrol negatif dengan kelompok perlakuan Stick Herbal Usada Bali dengan nilai p=0,000 (p0,05). Efektivitas antioksidan dan antiinflamasi Stick Herbal Usada Bali dipengaruhi oleh senyawa yang terkandung di dalamnya yaitu flavonoid dan saponin yang diketahui memiliki khasiat sebagai antioksidan dan antiinflamasi. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa Stick Herbal Usada Bali berpotensi sebagai alternatif terapi antiinflamasi dan memiliki efektivitas sebagai antioksidan.
Keywords